Siswa Indonesia Raih Emas di Olimpiade Matematika Internasional 2016
Siswa Indonesia Raih Emas di Olimpiade Matematika Internasional 2016-- 
Pada perhelatan Olimpiade Matematika yang diselenggarakan di Thailand, siswa Indonesia berhasil meraih medali emas. Siswa dari SMPK IPEKA Plus BSD, Stanve Avrilium Widjaja akhirnya berhasil mempersembahkan emas berkat perjuangannya mengikuti kompetensi bergengsi tersebut.
Thailand International Mathematics Competition (TIMC) 2016 awalnya dikuti 35 negara. Namun karena adanya isu keamanan, jumlah negara yang berpartisipasi berkurang menjadi 29 negara. Peserta yang ikut terdiri atas 74 tim, di antaranya berasal dari Australia, Iran, China, Mongolia, Meksiko, dan Afrika Selatan.
TIMC merupakan kompetisi matematika bergengsi untuk para siswa di jenjang sekolah menengah pertama (SMP). Soal-soal yang diujikan pada olimpiade tersebut sangatlah sulit.
Jumlah negara yang berpartisipasi berhasil meningkatkan reputasi olimpiade tersebut di skala internasional.
Selain mendapatkan medali emas, siswa Indonesia juga mendapatkan medali perak dan perunggu pada olimpiade tersebut. Medali perak yang berhasil diraih oleh Alvin Putera Budiman dari SMP Lab School Kebayoran, Nicholas Rusell Saerangm dari SMPK Ipeka Sunter 2, sampai Team Contest 1st Runner U.
Medali perunggu berhasil diraih Hendrikus Hansen Witarsa dari SMPK 4 Penabur, Aaron Alvarado Kristanto dari SMPK Petra 3 Surabaya, Farrel Dwireswara Salim dari SMP Kharisma Bangsa, Markus Leonard Wijaya dari SMP Theresiana 01, Muflih Naufal Maxi dari SMP Al Azhar, sampai Grup Contes meraih posisi runner up dengan raihan medali perunggu.
Sumber: okezone.com
Thailand International Mathematics Competition (TIMC) 2016 awalnya dikuti 35 negara. Namun karena adanya isu keamanan, jumlah negara yang berpartisipasi berkurang menjadi 29 negara. Peserta yang ikut terdiri atas 74 tim, di antaranya berasal dari Australia, Iran, China, Mongolia, Meksiko, dan Afrika Selatan.
TIMC merupakan kompetisi matematika bergengsi untuk para siswa di jenjang sekolah menengah pertama (SMP). Soal-soal yang diujikan pada olimpiade tersebut sangatlah sulit.
Jumlah negara yang berpartisipasi berhasil meningkatkan reputasi olimpiade tersebut di skala internasional.
Selain mendapatkan medali emas, siswa Indonesia juga mendapatkan medali perak dan perunggu pada olimpiade tersebut. Medali perak yang berhasil diraih oleh Alvin Putera Budiman dari SMP Lab School Kebayoran, Nicholas Rusell Saerangm dari SMPK Ipeka Sunter 2, sampai Team Contest 1st Runner U.
Medali perunggu berhasil diraih Hendrikus Hansen Witarsa dari SMPK 4 Penabur, Aaron Alvarado Kristanto dari SMPK Petra 3 Surabaya, Farrel Dwireswara Salim dari SMP Kharisma Bangsa, Markus Leonard Wijaya dari SMP Theresiana 01, Muflih Naufal Maxi dari SMP Al Azhar, sampai Grup Contes meraih posisi runner up dengan raihan medali perunggu.
Sumber: okezone.com